Kabinet Ekonomi SBY Harus Kalangan Profesional

Kendati kemenangan pasangan Susilo Bambang Yudhoyono-Boediono belum diumumkan, namun kerangka kabinet mendatang sudah mulai dirancang. Untuk bidang ekonomi, SBY disarankan menaruh orang dari kalangan professional.

"Kalau yang mengurus ekonomi dari partai menjadi sebuah kemunduran. Karena ketika negara lain terbebas dari krisis, kita akan stagnan," ujar pengamat ekonomi Prasetyantoko dalam dialog Polemik di Warung Daun, Pakubuwono, Jakarta, Sabtu (11/7/2009).

Menurutnya, terpilihnya SBY untuk melanjutkan pemerintahannya membawa angin segar bagi investor domestik. Pasalnya, figur SBY didukung mayoritas warga negara Indonesia.

"Pertanyaannya, apakah investor asing akan memilih Indonesia untuk investasi? Seharusnya respon dari para investor positif atas terpilihnya SBY," tandasnya.

Prasetyantoko meambahkan, sosok Boediono pun tidak diragukan lagi kemampuannya di bidang ekonomi. Namun, eksekusinya tetap kepada figur SBY, baik persoalan infrastruktur yang belum terealisasi ataupu persoalan lainnya.

"Lima tahun kedepan infrastruktur harus terealisasi karena tulang punggung dinamika sektor ril. Ekonomi kedepan harus dapat meredam gejolak internal, karena ekonomi Indonesia terpengaruh globalisasi," pungkasnya.